Sabtu, 08 September 2012

Maling Clutak, Bumbu Dapur pun Digasak Anjar prakozo | Rabu, 18 Juli 2012 | 10:53 WIB Kondisi dapur di warung milik Windiasih yang baru saja diobok-obok maling clutak, Rabu (18/7) dinihari Wonogiri — Kelakuan maling yang satu ini benar-benar bikin geleng-geleng kepala. Dalam aksinya, tak hanya barang berharga yang diembat, benda tidak bernilai seperti bumbu dapur pun ikutan diambil. Adalah warung makan kepunyaan Windiasih (32) di pinggir Jalan Raya Wonogiri-Pacitan kilometer 42 atau di Dusun Gayam, Desa Setrorejo. Kecamatan Baturetno, Wonogiri yang menjadi sasaran Si maling clutak, pada Rabu (18/7) dinihari. Dalam kejadian itu dirinya kehilangan 2 tabung gas LPG ukuran 3 kg, lampu petromaks, aneka bahan minuman berupa kopi, teh dan minuman serbuk kemasan, sayur-mayur, gula, dan dagangan makanan siap jual. “Heran saya bumbu dapur mulai bawang merah, bawang putih, merica, garam, dan penyedap rasa juga diambil Mas, benar-benar clutak namanya,” tutur Windiasih. Tak hanya itu, jelantah atau minyak bekas menggoreng tak luput dari sasaran pencuri. Masih ditambah tempe rajangan yang sedianya dipersiapkan buat memasak. “Mungkin pencurinya perempuan, sampai barang tidak berharga sekalipun koq ya tega-teganya lho diambil,” ujar warga Gayam RT 2/ RW 5 itu. Diperkirakan maling masuk warung dengan cara merusak dinding bambu di dekat pintu masuk utama. Terlihat beberapa bilah bambu terlepas dari papan pengaitnya, juga bekas tanah yang tertinggal di sampingnya. Dirinya menduga aksi dilakukan sekitar pukul 02.00 dinihari. Sebab bersama suaminya pukul 00.15 WIB, dia baru saja meninggalkan warung. Dan ketika kembali jam 04.00 WIB, sudah didapati hilangnya barang-barang tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar